Archive for 2016

Sejarah Yahudi
Nabi Ibrahim as dilahirkan dan tumbuh di negeri Babilonia, suatu negeri yang pada saat itu penduduknya melakukan berbagai bentuk kemusyrikan, seperti menyembah batu, berhala, bintang. Semua penduduknya pada saat itu mengingkari Allah swt kecuali Ibrahim, istrinya dan keponakannya (Luth).
Berbagai upaya dilakukan olehnya untuk mendawahi mereka agar menyembah Allah swt termasuk terhadap ayahnya sendiri dengan menjelaskan kepada mereka bahwa apa yang mereka sembah tidaklah bisa memberikan manfaat ataupun mudharat sedikit pun.
Ketika Ibrahim merasa bahwa da’wahnya kurang disambut maka mereka berpindah ke negeri Syam (Palestina) dan menetap di daerah Nablus. Dan pada saat Palestina diterpa musibah kelaparan dan biaya hidup begitu tinggi maka mereka berpindah ke negeri Mesir. Dari Mesir mereka kembali lagi ke Palestina.
Pada saat di Mesir, Ibrahim mendapatkan hadiah dari Fir’aun Mesir seorang budak wanita yang bernama Hajar. Dan dari Hajar beliau as mendapatkan Ismail yang kemudian dibawa oleh Ibrahim ke Mekah.
Sementara dari Sarah, Ibrahim mendapatkan Ishaq pada usianya yang menginjak 100 tahun setelah 14 tahun kelahiran Ismail. Kemudian Ishaq menikah dengan Rifqo binti Batwail di usia 40 tahun dan Ibrahim pada saat itu masih hidup. Dari Batwail ini, beliau mendapatkan anak kembar yang bernama ‘Aishu dan Ya’qub.
Allah memberikan kepada Ya’qub 12 orang anak, yaitu : Ruwaibil, Syam’un, Luwa, Yahudza, Isakhar, Zailun, Yusuf, Benyamin, Dan, Naftli, Had dan Asyir. Sementara yang paling dicintai oleh Ya’qub adalah Yusuf. Hal ini membuat cemburu saudara-saudaranya yang akhirnya mereka bersepakat untuk membuangnya ke sumur yang ditemukan oleh sekelompok musafir dan dijadikan barang dagangan. Yusuf kemudian dibeli oleh seorang penguasa Mesir dan istrinya dengan harga 20 dirham. Di negeri Mesir, Yusuf mendapatkan kesuksesan dengan menjadi bendaharawan negara dan ia pun mengajak ayah dan saudara-saudaranya untuk berpindah ke Mesir.
Ketika Mesir berada dalam puncak kezhaliman yang dilakukan oleh Fir’aun terhadap orang-orang Bani Israil dengan menyembelih anak-anak lakinya dan membiarkan hidup anak-anak perempuan kemudian Allah swt mengutus Musa as dan Harun untuk menda’wahi Fir’aun.
Upaya Musa dan Harun ini pun mendapat perlawanan yang luar biasa dan keras dari Fir’aun dan para tukang sihirnya sehingga Musa dan orang-orang yang beriman kepadanya melarikan diri. Pelarian diri mereka pun dikejar oleh Fir’aun dan tentaranya hingga sampai ke tepi lautan. Allah memerintahkan Musa untuk memukulkan tongkatnya ke lautan sehingga terdapat jalan untuk bisa dilintasi oleh Musa dan orang-orang yang beriman sehingga selamat sampai di tepian, dan ketika Fir’aun serta tentaranya yang ada di belakang mereka memasuki jalan tersebut maka Musa memukulkan kembali tongkatnya ke lautan sehingga lautan itu menjadi seperti sedia kala dan menenggelamkan Fir’aun dan bala tentaranya.
Kemudian Allah swt memerintahkan Musa dan orang-orang yang bersamanya untuk keluar dari Mesir dan menuju Baitul Maqdis (Palestina). Di negeri ini, Musa mendapatkan suatu kaum yang kuat dan gagah dari keturunan al Haitsaniyin, al Fazariyin dan al Kan’aniyin dan yang lainnya. Musa pun memerintahkan para pengikutnya untuk memasukinya serta memerangi mereka namun mereka semua enggan dan tidak mau menuruti perintah nabinya sehingga Allah menyesatkan mereka semua selama 40 tahun.
Pada masa 40 tahu didalam kesesatan ini Musa dan Harun meninggal dunia sehingga kepeminpinan Bani Israil dipegang oleh Yusa’ bin Nuun yang kemudian berhasil menundukkan Baitul Maqdis.
Setelah orang-orang Bani Israil menetap di Palestina, mereka mengalami tiga masa secara berturut-turut :
  1. Masa Kehakiman; dimana kebanyakan keturunan mereka mengembalikan segala putusan dari perkara yang diperselisihkan diantara mereka kepada satu orang hakim. Masa ini berlangsung hingga sekitar 400 tahun.
  2. Masa Menjadi Raja; sebagaimana firman Allah swt didalam surat al Baqoroh ayat 246 – 252. Allah menjadikan Thalut sebagai raja, kemudian Daud dan Sulaiman as.
  3. Masa Perpecahan; yaitu pada masa setelah Sulaiman as terjadi perselisihan antara Rahbi’an bin Sulaiman dengan Yarbi’an bin Nabat. Kemudian Rahbi’an dan keturunan Yahudza serta Benyamin mendirikan negara yang bernama Negara Yahudza yang dinisbahkan kepada Yahudza dari keturunan Daud dan Sulaiman. Ibu kota negara ini di Baitul Maqdis.
Sedangkan Yarbi’an bin Nabath dengan 10 keturunan yang tersisa mendirikan negara Israil di sebelah Palestina bagian utara dengan ibu kotanya adalah Nablus. Merekalah orang-orang yang kemudian dinamakan dengan Syamir yang dinisbahkan kepada gunug di sana yang bernama Syamir.
Pada tahun 722 SM, negara Israil jatuh ke tangan orang-orang Asyuri dibawah pimpinan raja mereka yang bernama Sarjun sedangkan negara Yahuza jatuh ke tangan orang-oang Fira’unah pada tahun 603 SM.
Pada kira-kira tahun 586 SM Bukhtanshar (Nebukat Nashar), raja Babilonia berhasil menduduki Palestina dan mengusir orang-orang Fira’unah serta menghancurkan negara Yahudza dan memenjarakan orang-orang Yahudi serta membawanya ke Babilonia, yang kemudian dikenal dengan ‘Tawanan Bailonia’
Pada tahun 538 SM, raja Parsia yang bernama Kursy berhasil menaklukan Babilonia sehingga melepaskan para tawanan Yahudi dan sebagian dari mereka kembali lagi ke Palestina.
Pada tahun 135 SM, orang-orang Romawi pada masa kepemimpinan Adryan berhasil memadamkan revolusi yang dilakukan oleh orang-orang Yahudi sehingga menghancurkan negeri. Orang-orang Romawi berhasil mengusir mereka (Yahudi) dari sana dan menjadikan mereka terpecah-pecah di berbagai tempat di bumi. Sebagaimana firman Allah swt
وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكَ لَيَبْعَثَنَّ عَلَيْهِمْ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ مَن يَسُومُهُمْ سُوءَ الْعَذَابِ إِنَّ رَبَّكَ لَسَرِيعُ الْعِقَابِ وَإِنَّهُ لَغَفُورٌ رَّحِيمٌ
وَقَطَّعْنَاهُمْ فِي الأَرْضِ أُمَمًا مِّنْهُمُ الصَّالِحُونَ وَمِنْهُمْ دُونَ ذَلِكَ وَبَلَوْنَاهُمْ بِالْحَسَنَاتِ وَالسَّيِّئَاتِ لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُونَ
Artinya : “Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu memberitahukan, bahwa Sesungguhnya Dia akan mengirim kepada mereka (orang-orang Yahudi) sampai hari kiamat orang-orang yang akan menimpakan kepada mereka azab yang seburuk-buruknya. Sesungguhnya Tuhanmu Amat cepat siksa-Nya, dan Sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Dan Kami bagi-bagi mereka di dunia ini menjadi beberapa golongan; di antaranya ada orang-orang yang saleh dan di antaranya ada yang tidak demikian. dan Kami coba mereka dengan (nikmat) yang baik-baik dan (bencana) yang buruk-buruk, agar mereka kembali (kepada kebenaran).” (QS. Al A’raf : 167 – 168)
Pada saat Palestina dibawah kekuasan Romawi ini, Allah swt mengutus Isa as sebagai Rasul kepada Bani Israil, sebagaimana firman Allah swt “Seorang rasul kepada Bani Israil” yang mengajak mereka untuk memperbaiki berbagai kerusakan. Seruan ini disambut oleh sebagian orang-orang Yahudi. Dan orang-orang Yahudi terpecah menjadi dua, sebagaimana diberitakan Allah swt ;
فَآَمَنَت طَّائِفَةٌ مِّن بَنِي إِسْرَائِيلَ وَكَفَرَت طَّائِفَةٌ
Artinya : “lalu segolongan dari Bani Israil beriman dan segolongan lain kafir.” (QS. Ash Shaff : 14)
Golongan yang pertama adalah orang-orang Nasrani sedangkan yang kedua adalah Yahudi.
Para tukang tenung dan ulama Yahudi mendatangi Raja Romawi agar menangkap dan membunuh Isa as yang kemudian permintaan ini disambut oleh raja, namun Allah swt mengangkat Isa dan menggantikannya dengan orang yang mirip dengannya yang kemudian disalib, firman Allah swt :
إِذْ قَالَ اللّهُ يَا عِيسَى إِنِّي مُتَوَفِّيكَ وَرَافِعُكَ إِلَيَّ
Artinya : “(ingatlah), ketika Allah berfirman: “Hai Isa, Sesungguhnya aku akan menyampaikan kamu kepada akhir ajalmu dan mengangkat kamu kepada-Ku.” (QS. Al Imran : 55)
Artinya : “dan karena Ucapan mereka: “Sesungguhnya Kami telah membunuh Al Masih, Isa putra Maryam, Rasul Allah”, Padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan Isa bagi mereka. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang (pembunuhan) Isa, benar-benar dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. mereka tidak mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti persangkaan belaka, mereka tidak (pula) yakin bahwa yang mereka bunuh itu adalah Isa.” (QS. An Nisaa : 157) (Disarikan dari Al Bidayah wan Nihayah dan majdah.maktoob.com)
Kaum Muslimin Lebih Berhak Atas Yahudi Terhadap Palestina
Terhadap bumi Palestina maka kaum muslimin lebih berhak dibandingkan orang-orang Yahudi dikarenakan beberapa alasan :
  1. Sesungguhnya kaum musliminlah yang membebaskan Al Quds (Yerusalem) dari kehancuran yang dilakukan oleh orang-orang Romawi. Kaum muslimin tidak merebutnya dari orang-orang Yahudi. Setelah menguasai Palestina justru kaum muslimin menjaga gereja-gereja dan tempat-tempat ibadah mereka.
  2. Selama 12 abad kaum muslimin berada di Palestina dan menjadikan Baitul Maqdis sebagai ibu kota bagi mereka dan menjalani pemerintahan dengan cara-cara syari’ah serta menyirami buminya dengan berbagai kebaikan dan penuh ibadah kepada Allah swt. Mereka tidak pernah meruntuhkan kota atau membakarnya, mereka tidak pernah mengusir penduduknya yang non muslim bahkan mereka semua dapat hidup dengan rasa aman selama pemerintahan islam.
  3. Orang-orang Israil tidak mungkin bisa melakukan semua yang telah dilakukan pemerintahan islam disana, yang telah menyinarinya dengan berbagai kebaikan dan toleransi yang tinggi. Kaum muslimin melakukan itu semua dikarenakan aqidah dan keimanan mereka kepada para nabi Allah sementara orang-orang Yahudi adalah orang-orang yang tidak mengimani risalah Isa dan juga Muhammad. (Al Quds Asy Syarif Haqoiqut Tarikh hal 4 -5)
  4. Risalah Muhammad saw adalah risalah yang meneruskan nabi-nabi termasuk Ibrahim, Ishaq, Yaqu, Musa dan Isa yang mereka semua juga dinamakan oleh Allah swt sebagai oorang-orang yang berserah diri (muslim) sehingga kaum muslimin lebih berhak mewarisi bumi Palestina daripada orang-orang Yahudi saat ini.
Dengan demikian kaum muslimin tidak rela apabila Al Quds diambil alih oleh kaum yang suka melakukan kerusakan di bumi, terlebih lagi akan dibangunanya di sana Negara Palestina.
Wallahu A’alam.

Asal Usul Yahudi

Posted by : Unknown 0 Comments

Sejarah Asal Usul dajjal

Asal Usul Dajjal – Teringat waktu masa kecil sering diceritakan tentang dajjal, baik di sekolah maupun di lingkungan rumah, dimana katanya dajjal itu adalah orang yang sangat besar, tinggi, bahkan ada yang bilang tingginya sampe mentok langit, mempunyai mata satu, dan dalam keningnya ada tulisan “Kafir” menggunakan bahasa arab, dan akan muncul ketika hari kiamat. Sangat mengerikan jika membayangkan dajjal, dan dalam cerita tersebut juga ada pesan kalo nanti di Tanya oleh dajjal untuk memilih antara surga dan neraka, maka pilihlah neraka (bagi yang mau surga) dan bagi orang yang mau neraka, maka memilih surga, jadi intinya terbalik, surganya dajjal adalah neraka kita, dan nerakanya dajjal adalah surga bagi kita. Begitulah cerita tentang dajjal yang sudah tersebar luas dimasyarakat kita. Sebenarnya bagaimana sejarah asal usul dajjal? Bagaimana silsilah keluarganya? Dan dimanakah sekarang dajjal tinggal? Serta berapa lamakah dia akan hidup setelah kemunculannya nanti? Nah.. Bagi Anda yang memang ingin tahu tentang asal usul dajjal, kehidupan dajjal dan lain sebagainya, berikut ini duniabaca.com kutip dari berbagai sumber tentang asal usul sejarah dajjal, sebagai bahan pengetahuan kita bersama.

Asal-Usul Keluarga Dajjal:
Dajjal adalah seorang manusia dari keturunan Yahudi. Dia bukan Jin atau apajua makhluk lain selain ia sebagai manusia yang ditangguhkan ajalnya “MinalMunzharin” seperti halnya Nabi Isa as yang di angkat oleh Allah swt ke atas langit dan ditangguhkan kematiannya sehingga beliau nantinya turun semula keatas muka bumi ini lalu beliau akan mati dan di kuburkan di Madinah AlMunawwarah. Sama juga halnya dengan Iblis yang di tangguhkan kematiannya sehingga kiamat nanti.

Dajjal; ayahnya seorang yang tinggi dan gemuk. Hidungnya seperti Paruh burung. Sedangkan Ibunya pula seorang perempuan gemuk dan banyak dagingnya. Menurut Imam Al Barzanji ada pendapat mengatakan bahawa asal keturunan bapanya ialah seorang Dukun Yahudi yang di kenali dengan “syaqq” manakala ibunya adalah dari bangsa Jin. Ia hidup di zaman Nabi Sulaiman as dan mempunyai hubungan dengan makhluk halus. Lalu oleh Nabi Sulaiman ia akhirnya ditangkap dan dimasukkan ke dalam penjara. Walau bagaimanapun kelahiran dan kehidupan masa kecil tidak diketahui dengan jelas.

Sifat Badan Dajjal:
Hadis Huzaifah r.a katanya: Rasulullah s.a.w. telah bersabda: Dajjal ialah orang yang buta matanya sebelah kiri, lebat (panjang) rambutnya serta dia mempunyai Syurga dan Neraka. Nerakanya itu merupakan Syurga dan Syurganya pula ialah Neraka (Hadis Sahih Muslim)

Ada beberapa ciri perawakan Dajjal yang disebutkan dalam Hadis Rasulullah saw, diantaranya:
Seorang yang kelihatannya masih muda; Berbadan Besar dan agak kemerah-merahan; Rambutnya kerinting dan tebal. Kelihatan dari belakang seolah-olah dahan kayu yang rimbun.

Dan tandanya yang paling ketara sekali ada dua. Pertama: Buta mata kirinya dan kelihatan seperti buah kismis yang kecut, manakala mata kanannya tertonjol keluar kehijau-hijauan berkelip-kelip laksana bintang. Jadi kedua-dua matanya adalah cacat. Kedua: Tertulis didahinya tulisan “Kafir (Kaf-Fa-Ra)”. Tulisan ini dapatdibaca oleh setiap org Islam, sama ada ia pandai membaca atau tidak. Mengikut hadis riwayat At-Thabrani, kedua-dua tanda ini menjelma dalam diriDajjal setelah ia mengaku sebagai Tuhan. Adapun sebelum itu, kedua-dua tandayang terakhir ini belum ada pada dirinya.

Tempat Tinggal Dajjal Sekarang:
Menurut riwayat yang sahih yang disebutkan dalam kitab “Shahih Muslim”, bahawa Dajjal itu sudah wujud sejak beberapa lama. Ia dirantai di sebuah pulau dan ditunggu oleh seekor binatang yang bernama “Al-Jassasah”. Terdapat hadis mengenainya.. (tetapi terlalu panjang utk ditulis.. anda boleh membaca terus dari buku). Daripada Hadis ini jelaslah bagi kita bahawa Dajjal itu telah ada dan ia menunggu masa yang diizinkan oleh Allah swt utk keluar menjelajah permukaan bumi ini dan tempat “transitnya” itu ialah disebelah Timur bukan di Barat.

Berapa lama Dajjal akan hidup setelah kemunculannya:
Dajjal akan hidup setelah ia memulakan cabarannya kepada umat ini, selama empat puluh hari sahaja. Namun begitu, hari pertamanya adalah sama dengan setahun dan hari kedua sama dengan sebulan dan ketiga sama dengan satuminggu dan hari-hari baki lagi sama seperti hari-hari biasa. Jadi keseluruhan masa Dajjal membuat fitnah dan kerusakan itu ialah 14 bulan dan14 hari. Dalam Hadis riwayat Muslim ada disebutkan:

Kami bertanya: “Wahai Rasulullah! Berapa lamakah ia akan tinggal di mukabumi ini? Nabi saw, menjawab: Ia akan tinggal selama empat puluh hari. Hariyang pertama seperti setahun dan hari berikutnya seperti sebulan dan hariketiga seperti seminggu. Kemudian hari yang masih tinggal lagi (iaitu 37hari) adalah sama seperti hari kamu yang biasa. Lalu kami bertanya lagi: Wahai Rasulullah saw! Di hari yang panjang sepertisetahun itu, apakah cukup bagi kami hanya sembahyang sehari sahaja (iaitu 5waktu sahaja). Nabi saw menjawab: Tidak cukup. Kamu mesti mengira hari itudengan menentukan kadar yang bersesuaian bagi setiap sembahyang..”

Maksud Sabdaan Rasulullah saw, ini ialah supaya kita mengira jam yang berlalu pada hari itu. Bukan mengikut perjalanan matahari seperti biasanya kitalakukan. Misalnya sudah berlalu tujuh jam selepas sembahyang Subuh pada hari itu maka masuklah waktu sembahyang Zhuhur, maka hendaklah kita sembahyang Zhuhur, dan apabila ia telah berlalu selepas sembahyang Zhuhur itu tiga jamsetengah misalnya, maka masuklah waktu Asar, maka wajib kita sembahyang AsarBegitulah seterusnya waktu Sembahyang Maghrib, Isyak dan Subuh seterusnyahingga habis hari yang panjang itu sama panjangnya dengan masa satu tahun danbilangan sembahyang pun pada sehari itu sebanyak bilangan sembahyang setahun yang kita lakukan. Begitu juga pada hari Kedua dan ketiga.

Fitnah Dajjal:
Dajjal telah diberi peluang oleh Allah swt utk menguji umat ini. Oleh kerana itu, Allah memberikan kepadanya beberapa kemampuan yang luar biasa. Di antarakemampuan Dajjal ialah:

1. Segala kesenangan hidup akan ada bersama dengannya.
Benda-benda beku akan mematuhinya. Sebelum kedatangan Dajjal, dunia Islam akan diuji dahulu oleh Allah dengankemarau panjang selama 3 tahun berturut-turut. Pada tahun pertama hujan akankurang sepertiga dari biasa dan pada tahun kedua akan kurang 2/3 dari biasadan tahun ketiga hujan tidak akan turun langsung. Umat akan dilandakebuluran dan kekeringan. Di saat itu Dajjal akan muncul membawa ujian. Maka daerah mana yang percaya Dajjal itu Tuhan, ia akan berkata pada awan: Hujanlahkamu di daerah ini! Lalu hujan pun turunlah dan bumi menjadi subur. Begitujuga ekonomi, perdagangan akan menjadi makmur dan stabil pada org yangbersekutu dengan Dajjal. Manakala penduduk yang tidak mahu bersukutu dengan Dajjal, mereka akan tetap berada dalam kebuluran dan kesusahan.

Dan ada diriwayatkan penyokong Dajjal akan memiliki segunung roti (makanan) sedangkan org yangtidak percaya dengannya berada dalam kelaparan dan kebuluran.

Dalam hal ini, para sahabat Rasullullah s.a.w. bertanya: “Jadi apa yang dimakan oleh org Islam yang beriman pada hari itu wahaiRasulullah?” Nabi menjawab: “Mereka akan merasa kenyang dengan bertahlil, bertakbir, bertasbih danbertaubat. Jadi zikir-zikir itu yang akan menggantikan makanan.” H.R IbnuMajah

2. Ada bersamanya seumpamanya Syurga dan Neraka:
Di antara ujian Dajjal ialah kelihatan bersama dengannya seumpama syurga dan neraka dan juga sungai air dan sungai api. Dajjal akan menggunakankedua-duanya ini untuk menguji iman org Islam kerana hakikat yang benar adalahsebalik dari apa yang kelihatan. Apa yang dikatakan Syurga itu sebenarnya Nerakadan apa yang dikatakannya Neraka itu adalah Syurga.

3. Kepantasan perjalanan dan Negeri-Negeri yang tidak dapat dimasukinya:
Kepantasan yang dimaksudkan ini tidak ada pada kenderaan org dahulu. Kalauhari ini maka bolehlah kita mengatakan kepantasan itu seperti kepantasanjet-jet tempur yang digunakan oleh tentera udara atau lebih pantas lagi dari pada kenderaan tersebut sehinggakan beribu-ribu kilometer dapat ditempuhdalam satu jam”… Kami bertanya: Wahai Rasulullah! Bagaimana kepantasan perjalanannya diatas muka bumi ini?Nabi menjawab:”Kepantasan perjalanannya adalah seperti kepantasan “Al Ghaist” (hujan atauawan) yang dipukul oleh angin yang kencang.” H.R Muslim

Namun demikian, Dajjal tetap tidak dapat memasuki dua Bandar suci umat Islamiaitu Makkah Al Mukarramah dan Madinah Al Munawwarah.

4. Bantuan Syaitan-Syaitan untuk memperkukuhkan kedudukannya:
Syaitan juga akan bertungkus-lumus membantu Dajjal. Bagi syaitan, inilahmasa yang terbaik utk menyesatkan lebih ramai lagi anak cucu Adam a.s.

Sejarah Asal Usul dajjal

Posted by : Unknown 0 Comments

Pengertian pramuka dan sejarah pramuka.

 
www.okepramuka.com

PENGERTIAN PRAMUKA DAN SEJARAH PRAMUKA - Apa sih pramuka itu ? Bagaimana kegiatannya ? terus pramuka itu ada sejarahnya engga ? . Bagi seorang pramuka yang telah mengikuti kegiatan pramuka cukup lama, tentu saja pertanyaan pertanyaan tersebut dapat di jawab dengan mudah , bahkan pertanyaan tersebut dapat di jawab dengan sangat rinci sampai sampai orang yang bertanyapun menjadi bosan mendengarnya :D . Baik.. saya akan mencoba menjawab pertanyaan pertanyaan tersebut.

 1. Apa sih pramuka itu ?


Menurut saya, Pramuka itu adalah kegiatan yang menarik , menyenangkan tetapi juga mengajarkan dan mendisipkan. Mengapa saya menjawab seperti ini? Karena pada awalnya saya hanya orang biasa, maksud nya saya adalah orang yang pemalas , sukanya main game , suka tawuran, tidak ada kegiatan sama sekali dan mudah sekali putus asa. Namun setelah saya mengikuti pramuka , saya merasakan bahwa pramuka dapat membuat saya menjadi orang yang berguna dan bermanfaat .

Definisi Pramuka, PRAMUKA merupakan singkatan dari Praja Muda Karana yang berarti anak anak muda yang suka berkarya.Gerakan Pramuka sebagai organisasi nonformal namun diakui di seluruh dunia, Sehingga Nama pramuka diberbagai negara sangat beragam.

Berdirinya gerakan pramuka sampai saat ini dikarenakan dengan berpramuka diyakini dapat meningkatkan semangat nasionalisme dan cinta tanah air.  Gerakan Pramuka juga bertujuan untuk membentuk karakter dari anak bangsa yang bersikap Disiplin,Mandiri.Peduli Sesama dan menjadi tokoh tauladan bagi setiap orang.  semua itu tertuang dalam Kode Kehormatan anggota pramuka. 

Dalam golongannya , Pramuka terdiri dari beberapa golongan seperti :

  • Golongan Siaga

  • Golongan Penggalang

  • Golongan Penegak

  • Golongan Pandega

dan beberapa golongan lain yang sering di sebut dalam pramuka seperti

  • Pembantu Pembina

  • Pembina Utama

  • Pelatih Pramuka

  • Pamong Saka

  • Staf Kwartir

  • Majelis Pembimbing

2. Kegiatan apa saja sih di pramuka itu ?

Kegiatan Outbond pramuka

Dalam berpramuka saya mengetahui banyak sekali kegiatan di dalamnya . Kegiatan pramuka di bagi dalam 2 kategori . Kegiatan di dalam ruangan dan Kegiatan di Luar ruangan .

  Kegiatan di dalam ruangan seperti memberikan materi, penyuluhan , rapat anggota. Kegiatan di dalam ruangan cenderung monoton atau membosankan karena biasanya di dalam ruangan sering sering memperhatikan dan mendengarkan hal itu dianggap membosan kan bagi anak anak .

  Kegiatan di luar ruangan sangat banyak, dan kegiatan ini juga lebih di sukai oleh anak anak pramuka karena ruang lingkup nya yang luas segar dan alami . Kegiatan di luar ruangan juga menarik dan menyenangkan karena meliputi olah pikir , olah mental , olah tubuh , tantangan , dan kerja sama . 

  Kegiatan di luar yang sering di senangi anak pramuka seperti : Outbond , Survival , Perkemahan , Pendakian , Perlombaan dan lain lain .

3. Pramuka itu ada sejarahnya enggak sih ?

Baden powell and Student ( www.okepramuka.com )

 Sejarah pramuka dunia

Pramuka di dunia pertama kali di pelopori oleh seorang pemuda yang bernama Lord baden powell, baden powell. Karena riwayat hidupnya yang di penuhi perjuangan dan berbagai pengalamannya  di alam terbuka, Baden powell di angkat sebagai Bapak pandu pramuka Dunia saat bersamaan dengan di adakannya jambore pertama kali di Dunia, Hal ini yang menjadi titik Sejarah Gerakan Pramuka.

  Baden powell yang bernama lengkap Robert Stephenson Smyth Baden Powell diangkat sebagai Letnan Jendral Tentara Inggris.

Pada tahun 1907 untuk pertama kalinya beliau mengadakan perkemahan pramuka di pulau Brown Sea, Inggris.

Pada tahun 1908 baden powell menerbitkan sebuah buku yang berjudul " Scouting For Boys " yang berarti pramuka untuk laki laki , jadi pada awalnya beliau mengajarkan pramuka hanya untuk laki laki. Namun berkat bantuan adiknya, pramuka tidak hanya untuk laki laki namun juga untuk perempuan .

Pada Tahun 1912, Berkat bantuan adik baden powell , Agnes maka terbentuklah organisasi pramuka perempuan yang bernama " Girls Guides"Organisasi pramuka perempuan ini kemudian dikembangkan oleh istri beliau yakni Olave st Claire

Pada Tahun 1916, Terbentuklah pramuka untuk golongan siaga dengan nama CUB (anak srigala) pedoman kegiatan pramuka siaga berdasarkan buku yang diterbitkan oleh Rudyard Kipling

Buku ini menceritakan tentang Mowgli si anak rimba yang dipelihara di hutan oleh induk serigala

Pada Tahun 1918, beliau membentuk Golongan pramuka penegak atau Rover Scout bagi mereka yang telah berusia 17 tahun. 

Pada Tahun 1922 beliau menerbitkan buku Rovering To Success (Mengembara Menuju Bahagia). Buku ini menggambarkan seorang pemuda yang harus mengayuh sampannya menuju ke pantai bahagia.

Pada Tahun 1920 diselenggarakan Jambore Dunia yang pertama di Olympia Hall, London. Beliau mengundang pramuka dari 27 Negara dan pada saat itu Baden Powell diangkat sebagai Bapak Pandu Sedunia (Chief Scout of The World )

    Sejarah pramuka indonesia 

NIPV (www.Okepramuka.com )

Di indonesia sebelumnya tidak ada penggunaan nama pramuka, karena pada saat itu pemerintah masih dipegang oleh pemerintahan 

  Belanda.Setelah berita berkembangnya kegiatan pramuka yang telah dipelopori  baden powell tersebar luas. Hindia Belanda juga tertarik membuat kegiatan tersebut, Pemerintah belanda menggunakan nama "Nederlansd Indische Padvinders Verreniging  (NIPV) atau persatuan pandu pandu hindia-belanda " pada tahun 1916.  

Namun kegiatan tersbut juga menarik perhatian tokoh tokoh nasional negeri ini, mereka mengerti bahwa dengan kegiatan dan pengorganisasian tersebut dapat dijadikan sebagai wadah untuk memperkuat rasa nasionalisme dan cinta tanah air. 

Sehingga muncul bermacam-macam organisasi kepanduan antara lain JPO (Javaanse Padvinders Organizatie) JJP (Jong Java Padvindery), NATIPIJ (Nationale Islamitsche Padvindery), SIAP (Sarekat Islam Afdeling Padvindery), HW (Hisbul Wathon).Dengan adanya larangan pemerintah Hindia Belanda menggunakan istilah Padvindery maka K.H.Agus Salim menggunakan nama Pandu atau Kepanduan.

Dengan meningkatnya kesadaran nasional setelah Sumpah Pemuda, maka pada tahun 1930 organisasikepanduan seperti IPO, P K(Pandu Kesultanan), PPS (Pandu Pemuda Sumatra) bergabung menjadi KBI( Kepanduan Bangsa Indonesia )

Pada tanggal 16 september 1951diputuskan berdirinya Ikatan Pandu Indonesia (IPINDO) sebagai suatu federasi. Pada 1953 Ipindo berhasil menjadi anggota kepanduan sedunia

Dalam peringatan Hari Proklamasi Kemerdekaan RI yang ke-10 Ipindo menyelenggarakan Jambore Nasional, bertempat di Ragunan, pasar minggu pada tanggal 10-20 Agustus 1955, Jakarta.

Kemudian masa kepanduan terus berkembang dan istilah kepanduan berubah Menjadi GERAKAN PRAMUKA , Hari pramuka di indonesia di setujui pada 14 Agustus 1961 , hal ini berdasarkan pada beberpa keputusan

  • Pada tanggal 9 Maret 1961 di resmikan sebagai HARI TUNAS KELAPA yang di tanda tangai oleh Presiden RI Ir.Soekarno

  • Diterbitkannya Keputusan Presiden Nomor 238 Tahun 1961, tanggal 20 Mei 1961, tentang Gerakan Pramuka yang menetapkan Gerakan Pramuka sebagai satu-satunya organisasi kepanduan yang ditugaskan menyelenggarakan pendidikan kepanduan bagi anak-anak dan pemuda Indonesia

Sebagai generasi penerus bangsa, kita harus mengikuti organisasi dan kegiatan kegiatan yang mempu untuk meningkatkan rasa nasionalisme dan cinta tanah air Salah satunya GERAKAN PRAMUKA . Terimakasih telah membaca Pengertian pramuka dan sejarah pramuka .

Pengertian pramuka dan sejarah pramuka.

Posted by : Unknown 0 Comments

Sejarah Sepak Bola Indonesia & Dunia









Sejarah Sepak Bola Dunia

Menurut beberapa catatan sejarah, sepak bola dimulai pada tahun 5.000 SM diman sepakbola dengan nama tsu chu. Pada masa tersebut sepak bola ini dimanfaatkan sebagai bentuk latihan fisik bagi para tentara, dan sebagai pertunjukan saat kaisar berulang tahun.
Berselang 2.000 tahun berikutnya atau tepatnya pada tahun 3.000 SM terdapat juga catatan sejarah sepak bola dunia yang mencatatkan bahwa permainan ini pernah dimainkan oleh masyarakat Jepang yang dinamakan oleh mereka dengan sebutan KEMARI.

Setelah itu terdapat juga sedikit catatan sejarah sepak bola dunia lainnya, yakninya pada tahun 2.500 SM, dimana orang Mesir kuno melakukan ritual kuno keagamaan yang hampir sama dengan permainan sepak bola.

Selanjutnya pada tahun 600 M hingga 1600 M permainan sepak bola mulai dimainkan oleh orang-orang mualai dari Amerika Tengah dan Mexiko hingga pada abad pertengahan negara-negara eropa lainnya mulai memainkannya. Akan tetapi permainan sepak bolanya masih berupa gabungan sepak bola, voli dan basket, permainan ini lebih mirip rugby.

Pada tahun 1820 -1863 Peraturan sepak bola yang kita kenal sekarang mulai digodok. Dan pada akhirnya pada tahun 1863 Asosiasi sepak bola di dunia pertama didirikan di Inggris, yaitu asosiasi sepak bola inggris yang dikenal dengan sebutan FA. Pembentukan asosiasi ini diawali perbedaan pendapat tentang peraturan dan program pada sepak bola sebelumnya, sehingga sepak bola yang menggunakan tangan dikenal dengan rugby dan sepak bola dengan kaki dikenal dengan football.

                                       
Dan pada akhirnya federasi sepak bola dunia pun didirikan pada tahun 1904 dengan nama FIFA, yang beranggotakan Prancis, Denmark, Belgia, Belanda, Swiss, Spanyol dan Swedia.. Setelah 26 tahu FIFA berdiri, baru pada tahun 1930 kejuaran sepak bola antar negara di dunia diadakan Uruguay dengan Italia sebagai juaranya.



Sejarah sepak bola di Indonesia


Sejarah Sepakbola Indonesia menjadi keinginan banyak pihak untuk dibakukan sehingga publik mendapatkan informasi yang jelas, utuh, dan ilmiah. Kalau sejarah kerajaan besar di Nusantara saja dapat teridentifikasi, tapi mengapa sepak bola Indoonesia tidak juga ada kejelasan? sama dengan nasib dualisme sekarang tanpa ada kejelasan,Sayang hal ini masih menjadi misteri yang tak terungkapkan.

Sempat terfikir oleh aku bahwa jangan-jangan memang belum ada satupun dokumen yang validitasnya kuat yang mengungkap Sejarah Sepak Bola Indonesia. Atau paling tidak hasil penelitian sejarah mengenai Sejarah Sepak Bola Indonesia oleh para sejarahwan, dst. Dan ketika menuliskan artikel ini saya semakin yakin akan dugaan bahwa Sejarah lahirnya Sepak Bola Indonesia memang belum ada.

Kesulitan yang pasti terjadi adalah tidak ditemukanya dokumen sejarah seperti lazimnya peninggalan purbakala yang berupa candi, tulisan di daun lontar, alat-alat, dll. Mungkin juga karena olahraga sepakbola dianggap sebagai aktifitas sosial yang kurang penting sehingga tidak terdokumentasikan dengan baik oleh nenek moyang kita. Agak berbeda dengan beberapa peninggalan sejarah Romawi dan Eropa ynag menemukan akan aktifitas sepak bola.

Hal yang sama juga terjadi pada pencarian mengenai sejarah munculnya olahraga sepak bola dimuka bumi ini yang masih juga mengundang perdebatan. Beberapa dokumen sejarah dunia menjelaskan bahwa sepak bola lahir sejak masa Romawi, sebagian lagi menjelaskan sepak bola berasal dari negeri Tiongkok, dst.


Disisi lain Bill Muray, seorang sejarahwan sepak bola, dalam bukunya The World Game: A History of Soccer, menjelaskan bahwa permainan sepak bola sudah dikenal sejak awal Masehi, masyarakat Mesir Kuno sudah mengenal teknik membawa dan menendang bola yang terbuat dari buntalan kain linen.
Menurut pendapat saya benang kusut tentang sejarah sepakbola Indonesia bisa mulai diurai dengan meneliti dokumen sejarah Indonesia yang ada di negeri Belanda. Menurut analisa saya sejarah Sepak bola ini diawali oleh pendatang dari luar negeri, bukan dari Indonesia asli. Jadi beberapa kemungkinannya adalah:

1. Para pedagang dari negeri Tiongkok sekitar abad 7 M yang mulai masuk wilayah nusantara khususnya diwilayah kerajaan Sriwijaya. Seperti diketahui permainan masyarakat Cina abad ke-2 sampai dengan ke-3 SM sudah mengenal olah raga sejenis sepak bola yang dikenal dengan sebutan “tsu chu “.

2. Dibawa masuk ke Indonesia oleh para pedagang dari negeri Belanda, kalau mereka awal masuknya ke Indonesia sekitar tahun 1602 M maka sepakbola lahir dari perkembangan aktifitas dagang mereka di Indonesia.

Kedua kemungkinan lahirnya sejarah sepakbola diatas dapat menjadi kebenaran atau pula menjadi kesalahan, namun tidak ada yang boleh menjustifikasi kedua hal tersebut kecuali atas dasar fakta sejarah yang kuat. Disinilah letaknya urgensi dilakukanya penelusuran sejarah sepak bola nasional Indonesia untuk kemajuan sepak bola indonesia,bangsa yang luhur dan bermartabat bangsa yang menghargai nilai sejarah dan perjuangannya. tidak seperti KPSI dan PSSI yang tidak menghargai Pahlawan Soeratin,dan akibatnya terjadilah dualisme ini.jika pejabat sepak bola ini saling rendah hati dan menghargai sepak bola indonesia tidak akan adanya dualisme.

Sejarah Sepak Bola Di Dunia dan Di Indonesia

Posted by : Unknown 0 Comments

Sejarah Brand Terkenal dari Indonesia (CROOZ)

CROOZ CLOTH


Didirikan pada tahun 2003 oleh Max dan Ariana yang memiliki kecintaan yang besar terhadap fashion dan musik, dengan ethos DIY ( do it yourself ) mereka mulai membuat apparel yg awalnya hanya dijual kepada teman teman dekat saja, karena kualitas produk yg mereka buat saat itu dirasakan “berbeda” produk CROOZ menjadi sering dipesan oleh orang orang lain juga. Seiring berjalannya waktu Brand crooz sudah mulai dikenal orang meskipun tidak banyak. Pada tahun 2005 akhirnya mereka memutuskan untuk membuat concept outlet sebuah konsep toko yang belum populer pada saat itu. Berisikan produk apparel, rilisan CD dan merchandise band lokal berkualitas toko CROOZ mulai dikenal di Jakarta sebagai tempat utk mencari barang barang “indie” yang jarang ditemui di tempat tempat lain.

Sebagai brand urban dengan konsep cutting edge CROOZ memiliki konsumen tersendiri, tidak banyak namun sangat loyal dan bangga disebabkan adanya hubungan komunikasi yang terjaga antara CROOZ dan konsumen secara tidak langsung menjadi mutualisme dimana konsumen membutuhkan sesuatu yang bisa mereprentasikan konsep cutting edge dan CROOZ hadir sebagai produsen yang tetap setia pada jalurnya. konsep ini juga diaplikasikan oleh CROOZ di beberapa negara di asia tenggara, terbukti brand CROOZ pada tahun 2011 ini sudah memiliki cabang di negara negara tetangga seperti Malaysia, Singapore dan Philippina.

CROOZ juga sebagai salah satu konseptor dan penggerak acara acara independen di Jakarta yang melibatkan band band “tidak biasa” sebut saja CFD FEST ( acara yang digelar oleh crooz setiap tahun ) yang sekarang menjadi semakin besar dan diisi band band terkenal dari dalam maupun luar negeri. CROOZxMACBETH Indonesian tour, mengambil bagian di beberapa kota besar di indonesia yang ternyata memiliki respon yang sangat baik dari anak anak muda di kota kota tersebut.

Selain sebagai toko dan brand, CROOZ juga dikenal sebagai rumah bagi band band indie di Jakarta tercatat band band seperti The Upstairs, Siksa Kubur, Karon N Roll, Peewee Gaskins, Sweet As Revenge, Thirteen dan lain lain mempercayakan Crooz sebagai produsen dan distributor agar penggemar dapat lebih mudah mendapatkan merchandise mereka karena Merk CFD (Crooz Fashion Distortion) sekarang dikenal oleh para penggemar band sebagai merk utk merchandise band band kesayangan mereka.

Inilah Kumpulan kumpulan Foto-Foto Toko Crooz dari awal sampai saat ini :

-- DISTRO CROOZ pertama :





-- DISTRO CROOZ kedua :




-- DISTRO CROOZ ketiga :





Crooz. Brand yang satu ini memang patut masuk dalam salah satu produk lokal yang mumpuni. Kurang lebih empat tahun belakangan, namanya terus meroket hingga akhirnya menempatkan clothing line yang satu ini dalam sebuah posisi menjadi brand ternama di industri lokal.
Musik menjadi salah satu inpirasi yang kuat dari brand ini. Sejak kemunculannya pada tahun 2003, panggung musik dan komunitas di dalamnya adalah dua hal yang menjadi konsep dari Crooz sendiri. Dan semuanya terlahir dari sosok yang akrab disapa Max. Kesenangannya dalam dunia musik dan hobi mengkoleksi kaos band nagri menjadi penggerak utama dari apa yang dihasilkannya sekarang ini.

“Gue menggerakan Crooz ini memang berawal dari hobi. Gue doyan ngumpulin kaos band dan masih tergabung di band Sweet As Revenge. Lama menjalani aktifitas itu ujungnya gue sadar kalo order kaos nagri hanya menghabiskan uang dan nggak banyak berarti. Modal nekat gue bikin kaos band gue sendiri dan nggak taunya laku,” papar Max kepada Hai.
Kerja keras yang dilakoninya akhirnya berbuah manis. Kini Crooz telah berkembang pesat menjadi salah satu produk lokal di antara produk lokal kenamaan lainnya. Nggak hanya di Jakarta, nama Crooz juga telah merambah nasional dan menarik minat mereka di daerah lain yang berujung dengan distribusi yang semakin meluas pula. Selain bermarkas di bilangan Duren Tiga, Jakarta Selatan, outlet resmi Crooz juga telah resmi merambah dua kota Bandung dan Malang.

Crooz terlahir dari musik. Kegemaran akan musik dari Max membuat Crooz terus berkembang mengikuti arah musik dan komunitasnya. Satu per satu band didukungnya dan secara nggak langsung Crooz menjadi wadah bagi komunitas musik baik pelaku dan juga pendengarnya.
Hal tersebut memang sesuai dengan apa yang diharapkan oleh Max sendiri. sejak awal bergerak di tahun 2003 lalu, Max memang ingin membentuk sebuah simbiosis mutualisme antara brand dan juga band yang ada.

“Dari banyak panggung musik yang gue jalani, faktanya banyak band lokal yang memang nggak kalah bagus dari luar negeri. Ada potensi yang mereka miliki untuk berkembang dan gue mau Crooz ada di dalam sana. Akhirnya gue membantu memproduksi membuat merchandise untuk mereka dan sebaliknya mereka pun membantu mempromosikannya. Intinya sih saling support,” jelas Max.
Cukup banyak band yang kini dikenal khalayak luas yang pada awalnya berjalan bersama dengan Crooz. Sebut saja seperti Pee Wee Gaskins, Vierra hingga Last Child. Bentuk support dari Crooz nggak hanya itu saja. Di sisi lain banyak hal yang telah digerakan beberapa di antaranya seperti mensuppot panggung komunitas musik, membuat beragam gathering, menggelar tur beberapa kota dan hingga kini membawa musik-musik dari band yang digalanginya untuk timbul di permukaan blantika musik Indonesia hingga mendapatkan sebuah pengakuan tersendiri untuk mereka. Hasilnya malah lebih dari yang dibayangkan. Dengan sendirinya akhirnya Crooz mempunyai komunitasnya sendiri.

“Gue nggak mencoba membentuk komunitas, tetapi mereka ada dengan sendirinya. Ketika mereka terbentuk maka gue hanya mencoba mewadahi mereka. Di Crooz mereka bisa berinteraksi dengan band yang mereka suka dan berinteraksi langsung,” celetuk Max.
Nggak sampai di situ saja, belakangan ini Max cs akhirnya juga menggerakan band-band yang disupportnya untuk lebih didengar di nagri dan terfokus di Asia Tenggara. Malaysia dan Filipina menjadi dua negara yang sukses dirambah oleh Crooz. Nggak hanya soal distribusi barang, tetapi juga band yang mereka gandeng. 

Yap, semuanya bukan soal keuntungan semata, tetapi bagaimana cara kita melihat Crooz menjadi sebuah pergerakan dahsyat yang pada mulanya hanya sebuah passion musik dan kreatif di sekitarnya. Semoga saja dengan apa yang telah diraih Max sejauh ini akan terus menjadi sebuah brand yang terus mensupport band lokal demi kemajuan industri kreatif tanah Air.




sedikit penampakan CROOZ nya :


Sejarah Terbentuknya Brand CROOZ

Posted by : Unknown 0 Comments

Sejarah Brand Terkenal dari Indonesia (DREAMBIRD)

 



Abinara & Prisa.Jauh sebelum Dreambirds lahir, Abinara (Dreambirds owner) sempat membuat beberapa clothing line . Diantaranya adalah "OCCULT" dan "MONSTA" sekitar tahun 2008 - 2009.
May 2009, Abinara bertemu dengan Prisa Rianzi dan memelihara 2 burung hantu bernama Mika dan Uluuka . Pada saat itu, keinginan Abinara untuk menciptakan sebuah clothing line yang berbeda telah dia kubur. Namun setelah diyakinkan oleh pasangannya, akhirnya mereka mulai berencana untuk menciptakan "mimpi" yang terpendam. Abinara yang seorang pelukis ingin agar karya nya bisa dimiliki seluruh orang, namun tanpa harus membeli dalam bentuk lukisan. Mereka ingin agar orang dapat menghargai sebuah karya seni dalam format yang gampang didapatkan. Disinilah "artwear" tercetus. Namun, satu hal fatal yang masih mengusik mereka, yap, judul brand yang menarik. Dari Wolflovesbunny, Hope, OH!, dan ratusan nama mereka coba, namun tak satupun cocok. Hingga pada suatu ketika, burung hantu mereka meninggal tanpa sebab. Mengakibatkan mereka tidak fokus. Namun mereka masih tetap mencari nama yang pas. Sambil makan, sebelum tidur, bangun tidur mereka putar otak.
Then it just clicked. Satu hari ketika Abinara dan Prisa sedang makan malam dan bertukar pikiran...

" Apa sih binatang yang paling kita suka gambar? " tanya Prisa.
" Burung hantu sih... pokoknya burung deh. Aku suka mereka bisa terbang tinggi sekali, bebas di angkasa. " jawab Abinara.

Dan pada akhirnya malam itu, sebuah mimpi memiliki nama... Dreambirds artwear. Start dari hari itu, sebuah motivasi yang besar mendorong mereka berdua untuk mewujudkan mimpi ini. Mereka segera mempersiapkan 100 karya untuk Dreambirds. Yang mana sebenarnya baru 20 karya telah rilis hingga saat ini. Disinilah rintangan dimulai. Tanpa support, tanpa kaki-kaki yang kuat, bahkan tanpa modal. "Tanpa modal?" ya kalian pasti bingung. Konon Abinara dan Prisa memiliki sebuah band metal... "Vendetta" adalah nama band terrsebut. Band inilah yang menjadi titik awal karier Dreambirds. Bermodalkan tabungan seumur hidup Prisa dan Abinara, mereka gambling untuk membuat merchandise Vendetta.
Vendor demi vendor mereka cari di kaskus. Tangerang, Jakarta, Bandung, dll. Salah satu rintangan terberat mereka layaknya membeli kucing dalam karung. Mereka dikelilingi oleh buaian para vendor. Akhirnya mereka berhasil menemukan sebuah vendor yang cukup baik untuk memproduksi baju Vendetta.

"Alhamdulillah sa, akhirnya ye. Hampir aja kita gagalin ni semua. "


Namun permasalahan tak berhenti disitu, justru semakin gelap.
Buaian sang vendor membuat Abinara dan Prisa lupa bahwa " tak seindah itu dunia clothing bung!! "
jadwal tak sesuai, bahan yang tak pantas, dan...produksi lebih tanpa sepengetahuan mereka. Stress, panik, takut karena Facebook Dreambirds telah dibuat dan Abinara telah membuat iklan nya berjudul "VENGEANCE"
Suatu ketika mereka sedang berlatih band, ada seorang kawan dari mereka menelpon dan mengaku melihat di baju Vendetta di jembatan Blok M. Disinilah apabila mereka bisa kilas balik, seberapa kuat mereka mau mewujudkan mimpi mereka. Setelah berbagai proses yang akan sangat panjang apabila diuraikan disini, akhirnya "VENGEANCE" sampai di tangan mereka!! Harapan muncul kembali layaknya matahari terbit setelah sekian lama. Tanpa karyawan, tanpa bantuan orang lain, Abinara dan Prisa mulai menjual baju tersebut. Mereka akui, pada saat itu mereka mengurung diri dari dunia luar. Dari keluarga, dari teman, dari kerabat. Lingkup mereka hanya kamar Prisa yang mana penuh dengan tumpukan baju Vendetta.

" Kamu lipet, aku catet orderannya ya! " kata Abinara

Setiap malam pada saat itu, Abinara tag seluruh temannya di facebook, tanpa terkecuali.

" Ah lo spam banget sih bro! " | " Jualan apaan lo? emang bisa? " | adalah makanan mereka setiap hari.

Sedikit demi sedikit, tumpukan itu berkurang dan kas bertambah. Dengan modal yang sedikit bertambah, mereka mulai membangun workshop di daerah Kemang.

Pada tanggal 8 February 2010 baju "VENGEANCE" sold out. Berbekal pengalaman dari vendor sebelumnya, kali ini mereka memutuskan untuk melakukan semuanya sendiri. Mencari bahan yang bagus, mencari tukang jahit, belajar sablon, semua mereka lakukan bersama. Sembari membangun workshop Dreambirds, mereka tanpa henti mencari ilmu demi ilmu untuk membangun mimpi yang besar.
21 Juni 2010 sebuah kabar buruk dan baik mengejutkan Abinara. Prisa memutuskan untuk kuliah art di San Fransisco selama 5 tahun. Mereka sepakat mimpi akan terus dijalankan apapun yang terjadi. Setengah dari modal awal Dreambirds dibelikan mesin sablon rotary manual. Pada saat Prisa masih di Jakarta, mereka belum memulai pergerakan Dreambirds secara signifikan. Bahkan lebih parahnya Abinara masih sangat belum mahir menyablon. Namun setelah kepergian Prisa ke negeri seberang, Abinara mencoba untuk bangkit dan menghidupkan mimpi ini. "HEADS UP" dipilih menjadi artwork awal Dreambirds. Dengan ilmu yang masih sangat minim, dengan mesin sablon yang telah menguras mereka, Abinara memberanikan diri. Kali ini tanpa partner hidup yang sekian lama berjuang di sampingnya, Abinara berhasil mencetak 25 pcs "HEADS UP" Terlepas dari hasil akhir sablonan yang buruk, terbersit senyum di dalam hati Abinara, "I did it." Senyuman tersebut hingga kini masih nyata dan semakin lebar karena support dari Birdies yang tak ada hentinya.

Apa inti dari perjalanan ini?

Wujudkan mimpimu, tembus ketakutanmu, yakinkan dirimu bahwa inilah yang kamu benar-benar inginkan, demi masa depan bahagia.

Dream...Create...Future.

Sejarah Terbentuknya Brand Distro DreamBirds

Posted by : Unknown 0 Comments

SEJARAH DISTRO

Di Kota Bandung – bagi sebagian masyarakatnya – keberadaan berbagai t-shirt seperti yang diperbincangkan di atas bisa jadi merupakan satu hal yang lazim. Demikian juga dengan keberadaan geng motor tua, sepeda bmx, penggemar musik hip-hop, musik elektronik, break dance, hardcore, grindcore, sampai dengan komunitas penggemar musik punk yang tersebar di beberapa tempat di sekitar pojokan kota. Dengan penampilan yang spesifik, beberapa kelompok ini menyebar di sekitar kampus-kampus, pojok-pojok jalan, diskotik, bar, daerah pertokoan, kamar kost, rumah kontrakan, shooping mall, dan lain sebagainya. Di malam Minggu, beberapa komunitas ini biasanya terlihat di sekitar Jalan Dago, Gasibu, BIP, Cihampelas, sampai Jalan Braga. Di Bandung, kebanyakan orang tampaknya memang masih punya banyak waktu luang untuk memikirkan beberapa hal yang mendetail dalam kehidupan sehari-hari mereka. Beberapa hal detail yang kemudian bermuara pada beragam kecendrungan akan gaya hidup, perilaku, dan berbagai aliran pemikiran.

Dadan Ketu, sebutlah demikian. Terlahir di Kota Bandung pada tahun 1973. Pemilik nama ini bukanlah figur yang asing lagi bagi mereka yang akrab dengan komunitas underground Kota Bandung di era pertengahan ’90-an. Bersama 8 orang temannya, pada sekitar tahun ’96 ia berinisiatif untuk membentuk sebuah kolektif yang kini dikenal dengan nama Riotic. Melalui ketertarikan akan satu model ideologi yang sama, komunitas ini kemudian mulai memproduksi musik rilisan mereka sendiri, yang kemudian berkembang menjadi sebuah toko kecil yang menjual segala macam pernak-pernik dari mulai kaset, merchandise band, t-shirt dan lain sebagainya.

Lain lagi dengan Dede, yang bersama keempat temannya mendirikan sebuah distro(2) yang bernama Anonim pada tahun 1999. Terutama karena ketertarikan pada musik dan film, kelompok ini kemudian mulai menjual t-shirt yang dipesan secara online melalui internet. Kini selain menjual barang-barang import, mereka juga menjual kaset-kaset underground dan produk-produk dari label clothing lokal, yang konon kabarnya mencapai sekitar 100 label clothing yang muncul bergantian seperti cendawan di musim hujan. Menurutnya, penjualan produk lokal meningkat jumlahnya setelah terjadi krisis ekonomi pada tahun 1996, yang menyebabkan harga barang impor meningkat dan semakin sulit didapat.

Riotic dan Anonim, dua nama ini adalah sedikit dari deretan nama-nama seperti, Harder, Riotic, Monik Clothing, 347 Boardrider & Co., No Label Stuff, Airplane Apparel System, Ouval Research, dan lain sebagainya. Sejak pertengahan ’90-an, di Kota Bandung memang bermunculan beberapa komunitas yang menjadi produsen sekaligus pelanggan tetap beberapa toko kecil – sebutlah distro – yang menjual barang-barang yang tidak ditemui di kebanyakan toko, shooping mall, dan factory outlet yang kini juga tengah menjamur di Kota Bandung. Berbekal modal seadanya, ditambah dengan hubungan pertemanan dan sedikit kemampuan untuk membuat dan memasarkan produk sendiri, kemunculan toko-toko semacam ini kemudian tidak hanya menandai perkembangan scene anak muda di Kota Bandung, tetapi juga kota-kota lain semisal Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, dsb.

Reverse: Markas Kecil di Sukasenang
Adalah Reverse, sebuah studio musik di daerah Sukasenang yang kemudian dapat dikatakan sebagai cikal bakal yang penting bagi perkembangan komunitas anak muda di Kota Bandung pada awal era ’90-an. Di awal kemunculannya pada sekitar tahun ’94, semula Richard, Helvi, dan Dxxxt (3 orang pendiri pertama dari Reverse), hanya memasarkan produk-produk spesifik yang terutama diminati oleh komunitas penggemar musik rock dan skateboard. Dapat dikatakan, komunitas ini kemudian merupakan simpul pertama bagi perkembangan komunitas ataupun kelompok subkultur anak muda pada saat itu. Ketika semakin berkembang, Reverse kemudian menjadi sebuah distro yang mulai menjual CD, kaset, poster, artwork, asesoris, termasuk barang-barang impor maupun barang buatan lokal lainnya.

Kemudian bermunculan sederet komunitas baru yang lebih spesifik lagi. Dari yang semula hanya didatangi oleh penggemar musik rock dan komunitas skateboard, Reverse mulai didatangi oleh beberapa kelompok yang berasal dari scene yang lain. Dari yang meminati musik pop, metal, punk, hardcore, sampai pada kelompok skater, bmx, surf dan lain sebagainya. Belakangan, nama Reverse bermutasi menjadi Reverse Clothing Company, yang sekarang ini dikelola oleh Dxxxt. Menurut Richard, selain karena musik rock dan skateboard, saat itu kemunculan beragam komunitas semacam ini juga didorong oleh keberadaan beberapa film seperti The Warrior (Walter Hill/1979), BMX Bandit (Brian Trenchard-Smith/1983),Thrashin (David Winters/1986), Gleaming The Cube (Graeme Clifford/1989), dan film-film sejenis yang bercerita mengenai berbagai macam komunitas anak muda di Barat (Eropa Barat & Amerika).(3)

“Dulu gua kalo mau nyari posternya Frank Zappa nggak mungkin dapet di tempat lain, pasti gua nyarinya ke Reverse!”, ujar Edi Khemod yang merupakan drummer band cadas bernama Seringai, sekaligus seorang penulis, produser rumah produksi Cerahati dan juga salah seorang anggota dari Biosampler; sebuah kelompok seniman multimedia yang sering muncul dalam aktifitas artistik di club scene kota Bandung dan Jakarta. Kebutuhan yang spesifik semacam inilah yang kemudian tertularkan pada beberapa komunitas dan distro-distro pada generasi sesudahnya. Kembali menurut Richard, menurutnya mereka yang datang ke Reverse itu kebanyakan mencari barang yang tidak terdapat di toko, shooping mall, atau departemen store. Hal ini juga diakui oleh Dadan dan Dede. Menurut mereka rata-rata yang datang ke distro itu orang-orang yang punya kebutuhan spesifik yang berbeda dengan kebutuhan orang kebanyakan. “Karena itu mereka mencari sesuatu yang lain, yang sulit ditemukan di wilayah-wilayah yang lebih mapan”, ujar Richard dalam sebuah wawancara. Untuk saya sendiri hal semacam ini tentu saja dapat dikatakan wajar. Kebanyakan anak muda memang punya tabiat untuk selalu mencari pengalaman yang baru dan berbeda.

Tampaknya dari kondisi yang spesifik semacam inilah, dinamika perkembangan industri musik, termasuk perkembangan fashion anak muda di Bandung selalu menemui banyak pembaharuan. Dari mulai jaman celana jeans di Jalan Cihampelas, tas ransel Jayagiri, jaman kaos oblong C-59, clothing lokal, band-band underground, distro, dan seterusnya sampai sekarang. “Perjumpaan yang terus menerus dengan hal/orang/barang yang sama, kadang-kadang menimbulkan perasaan jenuh/bosan/muak; bila tak tertahankan lagi, orang ingin keluar/melepaskan diri dari situasi itu: ingin tampil beda.” Demikian urai Yuswadi Saliya, seorang arsitek yang tinggal di Bandung ketika membalas pertanyaan dalam email saya untuk kasus ini. Saya pikir demikianlah adanya, Kota Bandung memang memiliki segudang rutin yang memaksa setiap warganya untuk terus bergerak mencari sesuatu yang baru dan berbeda. Kini beragam komunitas anak muda di kota Bandung terus bermunculan. Tidak lagi di Sukasenang, tetapi juga menyebar ke seluruh pelosok kota, mulai di bilangan Jalan Setiabudi (Monik/Ffwd Records), Citarum (347/EAT – Room No. 1), Moch. Ramdan (IF), Balai Kota (Barudak Balkot), Sultan Agung (Omuniuum), Saninten (Cerahati/Biosampler), Kyai Gede Utama (Common Room/ tobucil/Bandung Center for New Media Arts dan Jendela Ide), sampai ke daerah Ujung Berung (Ujung Berung Rebel/Homeless Crew), dsb.

“Karena Bandung kotanya kecil, jadi mau ngapa-ngapain gampang…lagian orang-orangnya juga kekeluargaan, cair banget, baturlah, semua dianggap sama.” Ujar Dede pada suatu kesempatan. Hal ini juga kembali disepakati oleh Dadan Ketu. Menurutnya, mereka yang berusaha di bidang clothing lokal tidak menemui kesulitan yang berarti ketika mereka harus berproduksi. “Mau cari bahan gampang pisan, tinggal ke Jalan Otista, Tamim, Cigondewah, Cimahi, Majalaya, terus tukang nyablon juga di sini mah banyak pisan, jadi nggak susah.”, jelasnya.

Paska 1990: Desa Global, GMR, dan MTV
Tidak hanya di era ’90-an – apabila kita lihat beberapa catatan di atas – sejak awal kemunculannya harus diakui Kota Bandung memang banyak menerima pengaruh dari Barat (Eropa Barat & Amerika). Namun, pada periode berikutnya tidak dapat dipungkiri kalau ada pengaruh lain yang tak kalah penting bagi perkembangan scene anak muda di Bandung, yaitu media. Sebagai contoh di bidang musik misalnya, melalui tangan dingin seorang Samuel Marudut (alm.), pada tahun ’92-an sebuah radio yang bernama GMR menjadi satu-satunya radio di Indonesia yang membuka diri untuk memutarkan rekaman demo dari band-band baru yang ada di kota ini, sehingga ikut memicu pertumbuhan scene musik yang ada pada saat itu. Selain memicu pertumbuhan komunitas musik di Kota Bandung, radio ini juga ikut mempopulerkan keberadaan beberapa band yang berasal dari luar kota Bandung.

Selain itu, perkembangan di bidang teknologi media & informasi juga secara radikal mampu mendorong perkembangan budaya kota di Bandung kearah yang lebih jauh. Salah satu contohnya adalah perkembangan teknologi rekaman yang memungkinkan band-band baru merekam musik mereka dengan menggunakan komputer, sehingga tidak lagi harus bersandar pada industri mainstream & produk impor. Saat ini, industri musik di Bandung sudah biasa diproduksi di studio-studio kecil, rumah, maupun di kamar kost. Selain itu, perkembangan di bidang teknologi informasi juga memudahkan setiap komunitas yang ada untuk berhubungan dan mendapatkan informasi yang mereka butuhkan. Melalui jaringan internet yang sudah berkembang sejak tahun 1995-an, Kota Bandung saat ini sudah menjadi bagian dari jaringan virtual yang semakin membukakan pintu menuju jaringan global.

Kehadiran MTV pun setidaknya memiliki peran yang tidak sedikit, karena melalui stasiun inilah beberapa band underground Bandung mendapat kesempatan untuk didengar oleh publik secara lebih luas. Selain itu, para presenter MTV siaran nasional pun tidak segan-segan untuk memakai produk-produk dari clothing lokal yang berasal dari Kota Bandung, sehingga produk mereka menjadi semakin populer. Dampaknya tentu saja tidak kecil. Selama beberapa tahun terakhir warga Kota Bandung mungkin sudah mulai terbiasa dengan jalan-jalan yang macet pada setiap akhir minggu. Selain menyerbu factory outlet, para pengunjung yang datang ke Kota Bandung pun biasanya ikut berbondong-bondong mendatangi distro-distro yang ada, sehingga memicu pola pertumbuhan yang penting, terutama dari segi ekonomi.

Melalui keberadaan beberapa komunitas anak muda yang senantiasa menyediakan barang-barang yang mereka produksi secara mandiri, setidaknya kita dapat melihat berbagai kumpulan tanda yang baru yang berbeda dengan masa sebelumnya. Apabila pada masa sebelumnya komunitas anak muda di Bandung sangat bergantung pada industri mapan dan berbagai produk impor, saat ini beberapa komunitas yang ada sudah mampu memproduksi kebutuhan mereka secara independen. Dalam beberapa kesempatan, wacana budaya perlawanan (counter culture) pun kerap mewarnai keberadaan komunitas ini. Diantara beberapa perilaku komunitas anak muda yang disebutkan tadi, setidaknya kita bisa melihat ini sebagai sebuah sikap politik yang membangun bentukan watak yang khas. Bagi beberapa komunitas anak muda di Bandung, musik dan fashion saat ini bukan lagi hanya sekedar trend. Musik dan fashion dapat juga dilihat sebagai bentuk ekpresi kemandirian politik yang mampu mengakomodasi berbagai aspirasi personal yang mereka miliki. Untuk itu, saya rasa dalam konteks perbincangan mengenai perkembangan kelompok subkultur di kota Bandung, sebetulnya musik dan fashion juga dapat dilihat sebagai instrumen yang mampu menjelaskan berbagai pandangan dan perbedaan yang menyertai keberadaan komunitas-komunitas ini.

Pertumbuhan yang pesat yang sangat ditunjang oleh keberadaan beberapa media seperti stasiun TV, radio, majalah, fanzines, dan terutama internet, terus saja mendorong perkembangan komunitas anak muda di Bandung. Selain semakin memperjelas keberadaan beberapa komunitas yang ada, kemunculan berbagai macam media juga menambah perluasan jaringan sampai ke kota-kota lain di luar Bandung, malah sampai ke luar negeri. Ketika mulai merilis kaset dibawah label 40124 pada pertengahan ’90-an, Richard mengaku pernah mendapatkan pesanan kaset rilisannya dari seorang penggemar musik-musik underground dari Jepang, yang kebanyakan memesan melalui internet. Lewat label 40124 ini, pada tahun 1996 Richard juga sempat merilis album kompilasi legendaris yang diberi judul “masaindahbangetsekalipisan”, yang berisi kumpulan lagu dari beberapa band lokal seperti Full of Hate, Rotten to The Core, Sendal Jepit, Cherry Bombshell, Puppen, Balcony, dsb. Sementara itu, Dadan Ketu menyatakan kalau sekarang ini memang sudah sangat biasa kalau ada salah seorang pengunjung distro di Bandung datang dari luar negeri, semisal Singapura atau Malaysia. “Mereka datang biasanya langsung ngeborong, bawa kaset 100 biji untuk dijual lagi di negeri asalnya, ada yang bayar kontan, ada juga yang nyicil,” ujarnya.

Wujud dari terbentuknya jaringan yang meluas ini sebetulnya sudah semakin terasa sejak tahun ’97. Pada bulan Agustus 1997 sebuah label rekaman punk dari Perancis yang bernama Tian An Men 89 Records merilis sebuah kompilasi yang berjudul “Injak Balik! a Bandung HC/Punk comp”. Kompilasi ini didukung oleh sejumlah band Bandung seperti Puppen, Closeminded, Savor Of Filth, Deadly Ground, Piece Of Cake, Runtah, Jeruji, Turtles Jr, dan All Stupid. Kebanyakan subject matter dari musik dalam album kompilasi ini berisi berbagai statemen politik yang disampaikan secara lugas oleh setiap band yang ikut terlibat di dalam proyek ini. Tidak hanya berhenti di situ, pada tahun 1999, label lokal yang bernama FastForward Records kemudian merilis beberapa album dari band yang berasal dari luar negeri seperti The Chinkees (Amerika), Cherry Orchard (Perancis), 800 Cheries (Jepang), dan lain sebagainya. Menurut Marin, salah seorang pendiri dari FastForward Records, setidaknya media-media komunikasi seperti internet, mesin fax dan jaringan telepon punya andil besar dalam proses produksi album dari band-band ini. Sekarang, label lokal yang merilis musik yang berasal dari luar negeri sudah bukan barang yang aneh lagi. Malah, beberapa band lokal di Bandung juga sudah banyak yang berkesempatan dirilis oleh label di mancanegara. Beberapa diantaranya adalah Homicide, Domestik Doktrin, Jasad, dsb.

Perluasan jaringan yang mempertautkan perkembangan di bidang musik dan fashion dengan perkembangan media dan teknologi informasi ini setidaknya melahirkan sebuah kombinasi perkembangan (kebudayaan) yang baru, baik dari segi ideologi sampai pada manifestasinya dalam pola kehidupan sehari-hari sebagian komunitas anak muda di Bandung. Hal ini menunjukan bahwa bagaimanapun perkembangan yang ada di kota Bandung tidak dapat dipisahkan begitu saja dengan setiap gejala perkembangan di tingkat global. Seiring dengan perkembangan jaman, sampai saat ini scene anak muda di Kota Bandung masih terus tumbuh untuk terus melengkapi pola perkembangannya dengan wajah dan berbagai versinya yang baru. Jangan kaget kalau tiba-tiba anda bertemu dengan sekelompok anak muda dengan gaya yang identik dengan gaya anak muda di belahan dunia yang lain. Kota ini memang sedari dulu sudah menjadi bagian dari kota-kota lain di seluruh dunia. Salut! Selamat datang di Kota Bandung!

Sejarah Distro Di Indonesia

Posted by : Unknown 0 Comments

- Copyright © Squad Sejarah - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -